Natural, Informative And Educative

Natural, Informative And Educative
DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA YANG KE 75, SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA, MARHABAN YA MUHARRAM. SELAMAT MEMASUKI TAHUN BARU ISLAM 1442 H" Mohon maaf lahir batin

Kamis, 04 Agustus 2011

Tips Berolahraga di Bulan Ramadhan

Share

   Membaca postingan dari mas Vavai tentang peningkatan kinerja di kala puasa, saya setuju sekali dengan pendapat ini. Puasa bukan berarti bermalas-malasan dan menghilangkan aktivitas rutin kita dengan alasan berpuasa. Seperti misalnya, berolahraga. Banyak teman saya yang lantas meliburkan aktivitas berolahraganya hanya karena berpuasa. Memang ini sebuah pilihan. Saya sendiri meski berpuasa, aktivitas rutin berolahraga seminggu dua sekali (adakalanya setiap sore), yakni bermain Tenis Lapangan masih tetap jalan terus di sore hari. Alhamdulillah...
    Meski demikian, agar aktivitas berolahraga di bulan puasa ini tetap dapat berjalan dengan baik dan tidak mengganggu dari ibadah puasa itu sendiri, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan :

Berolahragalah di sore hari menjelang waktu berbuka
Jangan memilih waktu berolahraga di pagi atau siang hari. Pilihlah waktu di sore hari menjelang waktu berbuka. Saya sendiri memilih waktu 2 jam sebelum waktu berbuka untuk berolahraga Tenis Lapangan. Jadi begitu selesai bermain, dapat langsung berbuka pada saat sudah masuk waktunya berbuka.

Tidur, makan & minum yang cukup waktu malam sebelumnya
Aktivitas berolahraga adalah aktivitas yang banyak menguras energi. Agar tetap fit dan tidak lemas berolahraga di kala puasa, tidur makan dan minum haruslah cukup. Kalau saya sedniri karena gampang mengeluarkan keringat, porsi minum saya perlebih di bulan puasa ini supaya tidak terlalu merasa haus ketika sedang berolahraga.

Berolahraga mulai dari porsi yang sedikit demi sedikit
Di hari pertama berolahraga di bulan puasa, porsi latihan atau aktivitasnya sebaiknya dimulai dari porsi yang ringan, sedikit demi sedikit. Jangan langsung digenjot dengan aktivitas fisik yang berat. Misal biasanya jogging sejauh 3 km. Di bulan puasa ini, mulailah dari 1 km saja terlebih dahulu. Saya sendiri, di puasa hari pertama kemarin, hanya bermain 2 set saja untuk bermain Tenis Lapangan (dimulai Jam 16.30 WIB). Jika memang anda kuat dan merasa mampu, boleh saja porsi ditambah terus. Tentu, yang bisa menilai sejauhmana anda kuat ya anda sendiri. Kalau memang tidak kuat dengan porsi normal seperti pada saat tidak berpuasa, janganlah dipaksakan.

Segera berbuka bila sudah waktunya
Bila sudah masuk waktunya berbuka, jangan menunda untuk berbuka. Segera minum dan makan secukupnya dengan asupan makanan yang bergizi untuk mengganti energi tubuh yang hilang pada saat berolahraga di saat puasa tadi.

Jadi, berolahraga tapi tetap berpuasa? Siapa takut....
Tubuh bugar, puasa lancar.... ;-)

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan anda berkomentar,namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.