Natural, Informative And Educative

Natural, Informative And Educative
DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA YANG KE 75, SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA, MARHABAN YA MUHARRAM. SELAMAT MEMASUKI TAHUN BARU ISLAM 1442 H" Mohon maaf lahir batin

Kamis, 26 Juli 2012

Persiapan Minim, PGRI Sesalkan UKG

Share

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menyesalkan pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) yang digelar oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaa (UKG). Persiapan pelaksanaan UKG dirasakan sangat minim.

"Sebenarnya banyak kegiatan barus dari Kemdikbud. Hanya saja, tidak disiapkan dan dilakukan dengan baik, jadi hasilnya belum tentu bermanfaat untuk peningkatan mutu pendidikan," ungkap Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Sulistiyo, dalam menanggapi berbagai penolakan UKG di Jakarta, Kamis (26/7).

Sulistyo mengatakan, UKG ini dilakukan dengan persiapan yang belum maksimal. Ini dapat dilihat dari lemahnya pengembangan instrumen, desain kegiatannya, penguatan landasan yuridisnya, konseptual teoritiknya, dan antisipasi mal praktek di lapangan.

"Sebenarnya niat kegiatan itu baik. Maka PGRI mendukungnya. Tapi kami tetap meminta agar  UKG tidak dikaitkan dengan sertifikasi, terlebih dengan penerimaan Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Menteri memenuhinya," ujarnya.

Selama ini, lanjut Sulistyo, PGRI mengkritisi bahwa pembinaan guru sangat jelek, bahkan hampir bisa disebut tak ada pembinaan guru yang memadai. Banyak guru di Indonesia yang tidak pernah mengikuti diklat, terlebih guru swasta dan honorer, apalagi  Diklat menjadi barang aneh.

Oleh karena itu, ketika pemerintah akan melakukan diklat secara bertahap dan tepat sasaran, PGRI memberikan dukungan untuk menghimpun data kompetensi guru melalui uji kompetensi guru (UKG). "Kami sudah  mengingatkannya agar UKG ini bukan untuk menyiksa guru, untuk menghukum guru, untuk membuat guru stress. Sejak Indonesia merdeka belum pernah melakukan UKG dan tak mempunyai peta  kompetensi guru. Wajarlah itu harus dilakukannya dengan baik," tuturnya.

Maka itu Sulistyo mengharapkan agar UKG yang digelar mampu merekam kompetensi guru dengan benar, informasi dan data yang terhimpun sungguh-sungguh sesuai kenyataan. "Jangan informasi parsial tetapi untuk membuat keputusan penting. Selain itu juga jangan mengandung informasi manipulatif, karena ini tentunya untuk  dasar menentukan kebijakan," ucapnya.
 
Sumber: JPNN

Rabu, 25 Juli 2012

Jelang ujian, website uji kompetensi guru Kemdikbud tidak dapat diakses

Share

Website yang disediakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemdikbud) untuk uji kompetensi guru (UKG) saat ini tidak dapat diakses. Dari pantauan IDnc.info, website yang beralamat ukg.kemdikbud.go.id ini tidak dapat dibuka dari kemarin siang hingga malam. 

Website yang menyediakan contoh soal UKG untuk para guru dan kepala sekolah yang akan melaksanakan ujian pada tanggal 30 Juli 2012 tidak menunjukan tanda-tanda online. Ujian rencananya akan dilaksanakan secara bergelombang sesuai dengan ketersediaan perangkat dimasing-masing wilayah lokasi ujian.

Website yang menggunakan sub-domain ukg dari website resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini diinformasikan menyediakan pedoman-pedoman bahasan materi yang akan diujikan pada ujian kompetensi untuk para guru diseluruh Indonesia. Website tersebut juga menyediakan contoh atau kisi-kisi soal untuk memberikan kemudahan untuk para guru dalam menghadapi ujian, informasi mengenai format soal adalah 30% soal pedagogik dan 70% soal profesional.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan “Semua guru diharapkan untuk mengikuti ujian untuk melihat potensi yang ada pada setiap guru”. Karena kemampuan guru, kata Musliar, juga ikut mempengaruhi kemampuan anak didiknya, misalnya nilai kelulusan ujian nasional.

“Tak akan pengaruhi tunjangan profesi,” kata Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Musliar Kasim. Jika ada yang tidak lolos ujian sertifikasi, maka akan diadakan pelatihan oleh Kemdikbud, tegasnya.

Banyaknya website yang juga memberikan informasi mengenai contoh soal ujian kompetensi ini membuat para guru sulit menentukan informasi yang valid dikarenakan website resmi dari Kemdikbud tidak beroperasi. Saya juga sudah berulang kali melakukan test melalui koneksi dibeberapa negara, hasilnya banyak menunjukan “connect() timed out!”. Semoga hal ini dapat segera teratasi sehingga para bapak dan ibu guru dapat mempersiapkan diri menjelang ujian kompetensi ini.

Jumat, 13 Juli 2012

Hasil Pendidikan dan Latihan Profesi Guru Angkatan 1, 2, dan 3 Kuota Tahun 2012 Rayon 106 UNP

Share

Universitas Negeri Padang telah ditunjuk sebagai pelaksana Sertifikasi Guru Dalam Jabatan sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 057/0/2007. Sesuai dengan kuota, pada tahun 2012 Universitas Negeri Padang telah melaksanakan Pendidikan Latihan Profesi Guru (PLPG) untuk guru TK, SD, SMP, SMA, dan SMK se-Sumatera Barat.  

Hasil Pendidikan Latihan Profesi Guru (PLPG) Rayon 06 UNP Padang tahun 2012 telah diumumkan berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Negeri Padang, dan Daftar Nama Peserta yang dinyatakan LULUS dan MENGULANG masing-masing Angkatan 1, 2, dan 3 Kuota Tahun 2012 Rayon 106 UNP, dapat dilihat pada tautan di bawah ini:

1. Angkatan 1
2. Angkatan 2
3. Angkatan 3

Peserta yang dinyatakan Lulus (L), menunggu informasi penyerahan sertifikat. Peserta yang dinyatakan Mengulang (M) dapat mengikuti Ujian Ulang I (Pertama) pada tanggal 29 Juli 2012, informasi waktu dan tempat ujian akan diinformasikan pada pengumuman berikutnya.

Demikianlah informasi Hasil Sertifikasi Guru tahun 2012 di lingkungan Kemdiknas Rayon 06 UNP Padang. Terima kasih.

Demikian pengumuman ini.
TTD.
PSG Rayon 106 UNP.

Sabtu, 07 Juli 2012

OLAHRAGA DAN PELAJARAN KEHIDUPAN

Share

     Olahraga dapat mengajarkan pelajaran anak-anak kehidupan, seperti tekad dan sportivitas, dan membantu mereka mengembangkan kepercayaan diri. Pilih olahraga yang menawarkan anak Anda pengalaman positif. Seorang anak mungkin ingin mencoba beberapa olahraga untuk melihat mana yang paling disukainya.


1. Sepak bola

Bola adalah olahraga yang populer di seluruh dunia dan menawarkan sejumlah manfaat untuk anak-anak dan bagi pemain pemula. Anak-anak dapat mengalami menjadi bagian dari sebuah tim dan belajar tentang persaingan. Mereka dapat menemukan keahlian mereka dalam berbagai posisi di lapangan sepak bola. Sepak bola dapat membantu anak-anak memperbaiki kondisi fisik mereka, saat berjalan dan bentuk footwork yang diperlukan. Sepak bola juga merupakan game tentang ketahanan, peningkatan kualitas yang menguntungkan bagi anak baik di dalam maupun di luar lapangan. Orangtua mungkin dengan senang hati mendaftarkan anak mereka dalam olahraga yang tidak terlalu menggunakan kontak fisik lebih banyak dibandingkan dengan sepak bola.

2. Tenis

Tenis adalah olahraga bagi anak-anak agar dapat bermain baik secara individu maupun dalam sebuah tim. Seorang anak dapat berlatih single dengan hanya satu orang lain, atau belajar komunikasi dengan bermain ganda. Tenis mengembangkan koordinasi tangan-mata, keseimbangan, kekuatan dan kebugaran. Banyak kota saat ini telah menyediakan fasilitas umum di mana anak-anak bisa berlatih. Tenis adalah olahraga yang dapat dimainkan sepanjang hidup manusia, dibandingkan olah raga yang diajarkan di sekolah

3. Renang

Berlatih renang di kolam merupakan hal penting bagi anak-anak. Belajar cara berenang dapat membantu menjaga anak-anak aman di kolam renang atau pantai. Hal ini juga bisa menjadi olahraga menyenangkan bagi anak-anak. Banyak sekolah atau pusat olahraga memiliki tim renang. Anak-anak dapat bertemu teman melalui berenang dan manfaat dari menjadi anggota tim. Kolam membangun kekuatan dan daya tahan, dan meningkatkan kesehatan jantung. Seperti tenis, anak-anak dapat terlibat dalam aktivitas berenang seumur hidup.

3. Baseball

Baseball adalah olahraga klasik Amerika dan satu anak-anak bisa bermain dari usia muda hingga ke berbagai tingkat pemula. Seorang anak dapat mulai dengan bermain di tim t-bola dan maju ke tingkat pelatih-pitch sebelum bermain baseball kompetitif. Baseball dapat membantu anak-anak dengan koordinasi mata-tangan, serta membangun kekuatan dan kebugaran. Bagi anak-anak perempuan bisa beralih ke permainan softball, meskipun banyak sekarang laki-laki bermain softball.

4. Bola basket

Basket membantu anak-anak belajar bagaimana bermain di sebuah tim. Mereka bisa mengembangkan kekuatan dan kelincahan, serta meningkatkan kebugaran. Basket membutuhkan banyak kerja sama tim, sehingga anak-anak bisa belajar komunikasi dan kerjasama. Terlepas dari cuaca, anak-anak bisa bermain basket dalam ruangan dan sepanjang tahun. Seorang anak dapat berlatih basket sendiri atau dengan sejumlah orang.

Pada postingan yang akan datang saya akan mencoba menulis tentang olahraga berkuda dan memanah, karena nabi Muhammad SAW dalam Hadist menyuruh kita umat muslim untuk mengajarkan anak anak berkuda, memanah dan berenang. apa manfaatnya tunggu postingan selanjutnya...

Cari apa yang cocok bagi anak anda, selamat mencoba...

FIFA Menyetujui Penerapan Teknologi Garis Gawang

Share

 Gol siluman kembali menggoyang pentas sepakbola dunia. Pertandingan EURO 2012 antara Inggris vs Ukraina menjadi contoh terakhir perlunya sebuah teknologi untuk mengontrol bola masuk ke gawang atau tidak.
Setelah melewati sembilan bulan pengujian di Inggris, Jerman, Hungaria dan Italia. Pada pertemuan khusus di Zurich hari Kamis waktu setempat, International Football Association Board (IFAB) memutuskan untk memperkenalkan Goal-Line Technology / teknologi garis gawang
.

Dan Sekjen FIFA, Jerome Valcke telah bahwa penggunaan teknologi garis gawang dalam pertandingan resmi sudah mendapat persetujuan.

Dari delapan perusahaan yang ambil bagian dalam tes pertama, hanya dua sistem yang berhasil menyelesaikan proses. Yaitu "Hawk Eye" dan "GoalRef". Dan keduanya sekarang bisa mengajukan permohonana untuk menjadi pemegang lisensi "FIFA Goal-Line Technology".

IFAB sudah memberikan persetujuan untuk teknologi garis gawang ini, dan akan digunakan pertama kali pada pertandingan Piala Dunia Antar Klub 2012 di Jepang bulan Desember nanti.

Sistem ini di instal di Stadion yang di perkirakan memakan biaya antara 120.000 - 150.000 Euro, kemudian di lakukan pemeriksaan untuk memastikan fungsinya. Dan hasil tes harus diterima oleh klub penyelenggara kompetisi atau operator stadion sebelum sistem dapat di operasikan.

Menurut IFAB, teknologi garis gawang hanya di gunakan untuk mendapat informasi apakah bola sudah melewati garis gawang atau tidak. Tidak ada informasi lain yang bisa didapat untuk membantu keputusan wasit.

Jika bola sudah melewati garis gawang, teknologi ini akan secara otomatis mengirimkan pesan kepada official pertandingan hanya dalam hitungan detik. Pesan tersebut akan ditampilkan di jam tangan wasit serta timnya.

Namun wasit bisa saja mengabaikan informasi yang timbul di jam tangannya tersebut selama pertandingan, selama si wasit yakin peralatan tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Dengan begitu, keputusan tetap di tangan wasit, dan teknologi garis gawang hanya berposisi sebagai asisten pemberi informasi yang bisa saja diabaikan oleh wasit yang tetap menjadi penguasa penuh dalam satu perandingan.

Sumber, Baca Selengkapnya: http://www.zonaterbaik.com/2012/07/fifa-menyetujui-penerapan-teknologi.html#ixzz1zuBpwIA3